KKN UNSIKA 2018 Desa Tanah Baru Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang

Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA)
Desa Tanah Baru Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang
Tahun 2018

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah mata kuliah yang wajib di ikuti seluruh Mahasiswa UNSIKA sebagai kegiatan Pengabdian Masyarakat. KKN UNSIKA 2018 dilaksanakan pada tanggal 1-31 Agustus 2018 dan diadakan di Kabupaten Karawang meliputi 11 Kecamatan (Batujaya, Ciampel, Cilebar, Kutawaluya, Pakisjaya, Purwasari, Rawamerta, Tegalwaru. Tempuran, Tirtajaya, Tirtamulya) dengan total 103 Desa serta jumlah mahasiswa 2.281 orang.

Mahasiswa akan dibagi dalam kelompok yang terdiri atas 18-24 orang dimana 1 kelompok ditugaskan untuk 1 desa. Kelompok Desa akan dipimpin oleh Koordinator Desa (Kordes) dengan dibimbing 1 Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Desa. Kemudian ditingkat kecamatan dibentuk Koordinator Kecamatan (Korcam) terdiri atas Koordinator, Sekretaris, dan Bendahara yang bertugas mengkoordinir pelaksanaan KKN di kecamatan tersebut dibimbing 1 DPL Kecamatan yang juga mengkoordinir DPL-DPL Desa. Dan seluruh pelaksanaan KKN dikoordinir oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) UNSIKA.

KKN UNSIKA 2018 merupakan KKN Tematik Posdaya dengan Tema “Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) di Kabupaten Karawang”.   KKN di Kecamatan Pakisjaya dilaksanakan di 8 Desa (Tanah Baru, Tanjung Pakis, Tanjung Bungin, Tanjung Mekar, Solokan, Telukjaya, Talagajaya, Teluk Buyung). Kelompok Mahasiswa KKN UNSIKA 2018 Desa Tanah Baru akan kita pelajari lebih lanjut:

1.   Peserta KKN

No.	Nama	Program Studi	Jabatan
1	Syah Rebi Darmawan	Manajemen	Koordinator
2	Ricon Syam Ramadhan	Ilmu Hukum	Wakil Koor.
3	Santi Dyah Kusuma Dewi	Ilmu Komunikasi	Sekretaris
4	Cynthia Gunawan	Ilmu Hukum	Bendahara
Bidang Pendidikan
5	Dede Daryono	Pendidikan Jasmani Kesehatan Rekreasi (PJKR)	Koor. Bidang
6	Sara J. Siallagan	Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI)
7	Fina Chairunnisa	Pendidikan Bahasa Inggris
8	Muhammad Mugni Labib	Pendidikan Agama Islam (PAI)
9	Listiawandi	Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
Bidang Kesehatan
10	Adhitya Herlambang	Pendidikan Jasmani Kesehatan Rekreasi (PJKR)	Koor. Bidang
11	Nuraini Dewi	Teknik Industri
12	Septian Ilham Mulfahmi	Teknik Informatika
13	Ainnurdin Al-Farisy	Teknik Informatika
14	Ahmadi Anjas	Ilmu Pemerintahan
Bidang Ekonomi
15	Linda Ayu Wulandari	Akuntansi	Koor. Bidang
16	Dwindya Setyaning Tias	Akuntansi
17	Putri Fitri Indriyani	Akuntansi
18	Sanda Putra Gumilar	Manajemen
19	Romi Gemilang	Manajemen
Bidang Lingkungan
20	Hasan Mardiansyah	Teknik Elektro	Koor. Bidang
21	Dana Prayoga	Ilmu Pemerintahan
22	Dedi Yusuf	Teknik Mesin
23	Hervyaningsih Iskandar	Agroteknologi
24	Syam Eka Pertiwi	Ilmu Komunikasi

2.   Data Desa Tanah Baru

2.1  Sejarah Desa

Desa Tanah Baru pada awalnya merupakan bagian dari Kecamatan Batujaya pada Tahun 1943, yang dipimpin oleh seorang Mandor yaitu Mandor Kasim. Istilah Mandor yaitu seorang Kepala/Pemimpin Desa. Mandor Kasim adalah Pemimpin/Pejabat pertama di Masa era Pemerintahan Desa Tanah Baru, sebutan mandor bagi pemimpin/Pejabat kepala desa terjadi hanya pada 3 (tiga) Periode yaitu diantaranya: Mandor Kasim, Mandor Paul, dan Mandor Yasin.

Perubahan zaman pada era Mandor tahun 1968 sebutan mandor bagi kepala desa sudah tidak digunakan lagi oleh Masyarakat setempat, melainkan Kepala Desa yang pada saat itu dipimpin oleh D. Matali (Lurah Jereng) dengan masa jabatan 1968 s/d 1976. Dikarenakan memiliki wilayah yang cukup luas serta keinginan sebagian besar warga untuk memisahkan diri dari wilayah Tanah Baru maka dilaksanakan pemekaran Tahun 1982:

1)   Desa Tanah Baru dipimpin Oleh Kepala Desa Bapak M. ROSYADI

2)   Desa Solokan dipimpin Oleh Kepala Desa Bapak OMAN

Daftar Kepala Desa Tanah Baru

NO	NAMA	PERIODE JABATAN	KET
1	KASIM	1943 s/d 1952	Mandor
2	PAUL	1952 s/d 1957	Mandor
3	YASIN	1957 s/d 1961	Mandor
4	NASEH	1961 s/d 1967	Kades
5	D. MATALI	1968 s/d 1976	Kades
6	AKAY SUGANDI	1976 s/d 1978	PJS
7	ROSADI	1978 s/d 1987	Kades
8	M. ZAINI	1988 s/d 1991	Kades
9	ROJALI RUJIANA	1991 s/d 1992	PJS
10	MATUSIN	1993 s/d 2001	Kades
11	M. GUNTUR, Z	2002	PJS
12	ROJALI RUJIANA	2002 s/d 2008	Kades
13	H. SURYANTO, W	2008	PJS
14	SYARIP ARIPIN	2008/2014	Kades
15	H. SURYANTO, W	2014	PJS
16	SYARIP ARIPIN	2015 s/d 2021	Kades

2.2  Pembagian Wilayah Dan Struktur Pemerintahan

Desa Tanah Baru memiliki luas wilayah yang tidak terlalu besar, Sehingga dengan tidak terlalu besarnya wilayah yang harus dikembangkan oleh Pemerintahan desa Tanah Baru maka hal itu dirasa akan cukup membantu dalam meningkatkan potensi yang terdapat di Desa Tanah Baru pada masa ke masa. Desa Tanahbaru merupakan salah satu Desa di Kecamatan Pakisjaya yang mempunyai luas wilayah mencapai 675 Ha. yang terdiri dari 4 (Empat) Dusun dengan 4 Rukun Warga (RW) dan 16 Rukun Tetangga (RT) dengan memiliki pembagian wilayah dusun sebagai berikut:

1)      Dusun Bugis Selatan   (RT 01-05)

2)      Dusun Bugis Utara     (RT 06-10B)

3)      Dusun Melayu             (RT 11-13)

4)      Dusun Kamal              (RT 14-15)

Dengan jumlah penduduk Desa Tanahbaru sebanyak 7.473 Jiwa. Desa Tanahbaru merupakan salah satu Desa dari 8 (Delapan) Desa terbanyak jumlah penduduknya yang ada di wilayah kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang Propinsi Jawa Barat.

Nama-nama Gang di Desa Tanah Baru:

1)      Gang Harlan (RT 01)

2)      Gang Nurul Yaqin (RT 01)

3)      Gang Darussalam (RT 02)

4)      Gang Nurul Hayat (RT 03)

5)      Gang Al-Maghfiroh (RT 04)

6)      Gang Belong (RT 05)

7)      Gang Bakri (RT 05)

8)      Gang H. Aman (RT 05)

9)      Gang Riyadul Jannah (RT 06)

10)  Gang Dolar (RT 06)

11)  Gang Kober (RT 07)

12)  Gang Bisnis (RT 07)

13)  Gang Pesantren Al-Hasyim (RT 07)

14)  Gang Radin (RT 09)

15)  Gang Abdul Manat (RT 09)

16)  Gang H. Tahid (RT 09)

17)  Gang Majid (RT 10)

18)  Gang Tamrin (RT 10)

19)  Gang Soleh (RT 11)

20)  Gang Mantri (RT 11)

21)  Gang Ust. Abdilah (RT 12)

22)  Gang At-Taqwa (RT 13)

Struktur Pemerintahan Desa Tanah Baru

No

N ama

Tempat/Tgl Lahir

Jabatan

No SK

1.

Syarip Aripin

Karawang, 07-10-1973

Kepala Desa

141.1/Kep.221Huk/2015

2.

Syahruddin B

Karawang, 22-12-1977

Sekretaris Desa

141.3/ 01 / Kepdes/2015

3.

Endang Junaedi

Karawang,27-08 -1985

Kaur Keuangan

141.3/ 01 / Kepdes/2015

4.

M. Hidayat

Karawang, 20-04-1980

Kaur Umum

141.3/ 01 / Kepdes/2015

5.

Karawang, 18-09-1975

Kasi Ekbang

141.3/ 01 / Kepdes/2015

Imron K.

6.

Muhamad

Karawang, 13-09-1975

Kasi Pemerintahan

141.3/ 01 / Kepdes/2015

7.

Zaenul M.

Karawang, 12-08-1992

Kaur Trantib

141.3/ 01 / Kepdes/2015

8.

Khotibul Umam

Karawang, 07-09-1974

Kadus 01

141.3/ 01 / Kepdes/2015

9

Saaman

Karawang, 04-08-1974

Kadus 02

141.3/ 01 / Kepdes/2015

10

Irfan

Karawang, 07-12-1973

Kadus 03

141.3/ 01 / Kepdes/2015

11

Abay Kartui

Karawang, 08-07-1977

Kadus 04

141.3/ 01 / Kepdes/2015

 

2.3  Geografi

Desa Tanah Baru Terletak/berada disebelah Selatan dari kota Kecamatan Pakisjaya dengan jarak 4.5 km dan dari Kota Kabupaten Karawang 54.7 km, berbatasan dengan Desa Telukjaya disebelah selatan, berbatasan dengan Desa Tanjungpakis disebelah timur, berbatasan dengan Desa Solokan disebelah utara dan berbatasan dengan Sungai Citarum (Kec. Muaragembong Kab. Bekasi) disebelah barat.

Desa Tanah Baru ini adalah kawasan dengan topografi sebagian besar dataran rendah dan menjadi salah satu daerah yang di lewati aliran sungai Citarum, total luas wilayah 721,25 ha, dengan struktur tanah datar, suhu rata-rata 20 - 45 °C. Desa Tanah Baru terletak di sebelah Utara kota Karawang ,berjarak ± 4 Km dari Kantor Kecamatan, 45 Km dari Kabupaten / kota, dan 105 Km menuju ibu kota provinsi. Keadaan tanah sangat strategis dan cocok untuk pengembangan di sektor pertanian, perkebunan dan perikanan. Keadaan desa ini pun cukup ramai penduduk, mulai dari penduduk asli setempat, penduduk pendatang yang menetap, maupun yang hanya berdomisili. Lingkungan pemukiman warga di desa ini terdiri dari perkampungan yang terdiri dari etnis Betawi dan Sunda.

Tabel 1 Luas Wilayah

LUAS WILAYAH MENURUT PENGGUNAAN
Luas Pemukiman	11 ha
Luas Persawahan	701 ha
Luas Perkebunan	5 ha
Luas Kuburan	1 ha
Luas Pekarangan	4 ha
Luas Taman	-
Pekantoran	0,25 ha
Total Luas	721,25 ha

2.4  Demografi

Tabel 2 Jumlah Penduduk

		JUMLAH PENDUDUK
		Laki – laki		3.618 orang
		Perempuan		3.556 orang
		Usia 0-15		2.163 orang
		Usia 16-65		4.689 orang
		Usia 65 Keatas		326 orang
		Jumlah		7.178 orang
		Jumlah KK		1.873

2.5  Sarana Dan Prasarana

Tabel 3 Sarana Dan Prasarana

No.	Sarana Prasarana	Jumlah
1	Masjid	4
2	Mushalla	16
3	Posyandu	4
4	PAUD	3
5	SD/MI	5
6	MTs	1
7	SMA	1
8	Pondok Pesantren	2

2.6  Organisasi Kemasyarakatan

Tabel 4 Organisasi Kemasyarakatan

No.	Nama Organisasi	Jumlah Anggota	Jumlah Kegiatan Perbulan
1	PKK	11	2
2	BUMDES	10	2
3	Karang Taruna	35	2

2.7 Permasalahan dan Potensi Desa

Setelah melalui beberapa tahapan kegiatan observasi langsung dan wawancara maka diperoleh masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat Desa Tanah Baru antara lain :

1.    Pertumbuhan perekonomian Desa Tanah Baru pada setiap tahunnya berjalan datar yang disebabkan oleh tingkat penghasilan warga masyarakat yang rendah dan potensi desa yang tidak didukung oleh sumber daya alam yang bernilai ekonomi, sumber daya alam yang ada hanya berupa sawah sehingga berdampak sangat jelas terhadap tumbuh kembanganya laju perekonomian dan seiring semakian meningkat kemajuan teknologi yang mana tingkat kebutuhan masyarakat semakin meningkat maka semakain terasa pula rendahnya pertumbuhan ekonomi di Desa Tanah Baru Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang.

2.Kurangnya kesadaran dalam memanfaatkan lahan pekarangan secara maksimal, untuk dikelola menjadi lahan yang produktif dan kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengolah sesuatu yang menghasilkan nilai jual untuk pemasukan perekonomian setelah panen selesai. 

3.Kurangnya pembinaan terhadap organisasi pemuda, terutama dalam fungsional Organisasi Karang Taruna, sehingga kegiatan pemuda tidak terorganisir, dan bersinergi dalam wadah kepemudaan yang bersifat turut sumbangsih dalam kegiatan pembangunan desa.

4.   Terdapat satu dusun yang terpencil dan jauh dari pusat desa Tanahbaru sehingga menyebabkan kurangnya tingkat pendidikan di wilayah tersebut.

Adapun Potensi Desa, Antara lain:

1)        Ekonomi, Terdapat beberapa UMKM contohnya peternakan jangkrik, peternakan lele, dan pembuatan batu bata yang dapat di kembangkan sehingga menjadi kegiatan yang menghasilkan lapangan kerja dan nilai ekonomi yang besar.

2)        Lingkungan, Terdapatnya lahan kosong dan pekarangan rumah yang luas sehingga dapat di manfaatkan untuk di jadikan lahan pertanian dan apotik hidup yang dapat menghasilkan manfaat besar untuk pendapatan rumah tangga.

3)        Kesehatan, Terdapatnya kegiatan posyandu di setiap dusun yang dapat di manfaatkan untuk menjaga dan menambah daya tahan tubuh balita sebagai cikalbakal penerus bangsa.

4)        Pendidikan, Semangat belajar tinggi yang ada dalam generasi muda dapat menjadi bekal untuk meneruskan estapet kepemimpinan guna mencapai tujuan luhur bangsa. Serta lengkapnya sarana Pendidikan (5 SD/MI, 1 MTs, 1 SMA, dan 2 Pondok Pesantren).

Tabel 5 Data Pertanian

PERTANIAN
Jumlah Keluarga Memiliki Tanah Pertanian	572 ha
Tidak Memiliki	1.217 ha
Memiliki kurang 1 ha	411 ha
Memiliki 1,0 – 5,0 ha	112 ha
Memiliki 5,0 – 10 ha	34 ha
Memiliki lebi dari 10 ha	15 ha

Tabel 6 Potensi Peternakan

PETERNAKAN
Ayam Kampung	4.021 ekor
Jenis Ayam Broiler	1.010 ekor
Bebek	3.700 ekor
Kambing	321 ekor
Domba	570 ekor
Angsa	21 ekor
Burung Puyuh	1.650 ekor
Anjing	4 ekor
Burung Beo	9 ekor

3.   Program Kerja KKN

Program Kerja KKN UNSIKA 2018 dibagi menjadi dua yaitu Program Kerja Utama dan Program Kerja Pendukung. Program Kerja Utama ialah program kerja yang wajib dilaksanakan oleh setiap mahasiswa UNSIKA yang diarahkan pada pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal yakni Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) melalui kegiatan pengembangan empat bidang (Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan, Lingkungan) dan OVOP (One Village One Product) pengembangang potensi desa untuk dijadikan suatu produk ciri khas suatu desa guna meningkatkan perekonomian.

Sedangkan yang dimaksud Program Kerja Pendukung ialah program kerja penjabaran keahlian disiplin keilmuan dari masing-masing mahasiswa disesuaikan dengan fakultas asalnya. Contohnya mahasiswa dari Fakultas Agama Islam (FAI) dapat membuat program kerja sesuai bidangnya seperti pengembangan KBM maupun mengajar mengaji atau kegiatan keagamaan. Berikut ini adalah program kerja Kelompok Mahasiswa KKN UNSIKA 2018 Desa Tanah Baru:

3.1    Program Kerja Utama

Program Kerja Utama KKN ialah pengembangan Pos Pemberdayaan Keluarga/POSDAYA. Desa Tanah Baru memiliki Posdaya yang bernama Posdaya Al-Imaniar yang diketuai oleh Hj. Mintarsih (Mamah Mimin). Pengembangan dan Pemberdayaan Posdaya dilakukan melalui Program Kerja:

1)   Bidang Pendidikan

a.    Mengajar di Lembaga Pendidikan SDN Tanah Baru II dan MI Al-Amin

b.    Mengadakan Rumah Belajar, Latihan Taekwondo, dan Latihan Sepakbola.

c.    Pelatihan Pramuka untuk membantu kegiatan perkemahan Jambore.

d.    Sosialisasi Motivasi Belajar pada Siswa/I SDN Tanah Baru III.

2)   Bidang Ekonomi

a.    Penyuluhan UMKM Kecamatan Pakisjaya

b.    Sosialisasi Menabung Sejak Dini pada Siswa/i SDN Tanah Baru III

3)   Bidang Kesehatan

a.    Pendampingan Imunisasi Difteri

b.    Pendampingan Kegiatan Posyandu

c.    Senam Kebugaran (dilaksanakan setiap hari secara bergantian di Gang Harlan Dusun Bugis Selatan dan Dusun Bugis Utara).

d.    Program Kesehatan Sekolah di SDN Tanah Baru III (Sosialisasi Perilaku Hidup Sehat Cuci Tangan dan Gosok Gigi).

4)   Bidang Lingkungan

a.       Kerja Bakti membersihkan saluran irigasi

b.      Pembagian dan Penanaman Bibit Pohon pada masyarakat

c.       Pembuatan dan Pemasangan Papan Nama Gang

d.      Penyuluhan Pengolahan Sampah Kecamatan Pakisjaya

5)   Program Unggulan (OVOP)

Program unggulan merupakan salah satu produk yang dihasilkan dari Posdaya. One Village One Product (OVOP) merupakan sebuah produk unggulan yang menjadi potensi besar yang ada di Desa yang dapat di kembangkan untuk meningkatkan IPM masyarakat di wilayah Desa tersebut.  Salah satu produk unggulan yang ada di Desa Tanahbaru yaitu dari Bidang Ekonomi Kerakyatan. Banyak UMKM berpotensi yang dapat dikembangkan di wilayah tersebut. Salah satunya adalah “Keripik Aye”. Produk ini yaitu berupa makanan ringan yang berbahan dasar dari daun semanggi air yang dapat di olah menjadi keripik. Seperti yang kita tahu, tanaman ini merupakan tanaman liar yang hidup di daerah lembab seperti irigasi, dan persawahan. Semanggi air ini merupakan jenis tanaman paku yang mudah berkembangbiak.

Dengan memanfaatkan tanaman yang biasa disebut “Daun Matahariyan” ole Masyarakat Tanah Baru yang dianggap sebelah mata oleh masyarakat, namun ternyata memiliki potensi yang besar yaitu dapat diolah menjadi salah satu jenis makanan ringan. Semanggi air ini merupakan salah satu jenis tanaman obat tradisional yang biasa dimanfaatkan masyarakat untuk penyakit diare. Produk berupa makanan memiliki potensi pasar yang sangat tinggi, karena banyaknya minat masyarakat terhadap makanan. Lebih jauhnya produk tersebut ketika dikembangkan akan menjadi salah satu makanan khas Desa Tanahbaru dan umumnya bisa menjadi salah satu makanan oleh-oleh khas Kabupaten Karawang. Dengan modal yang sedikit produk tersebut dapat meningkatkan penghasilan masyarakat desa Tanahbaru. Dengan bahan baku yang mudah di dapat yaitu dari daun semanggi air yang bisa didapatkan di pesawahan maupun di sekitaran irigasi. Kami berharap dengan adanya inovasi tersebut dapat menjadikan produk tersebut menjadi salah satu produk khas Desa Tanahbaru, khususnya dapat meningkatkan perekonomian dan IPM di Desa Tanahbaru.

3.2    Program Kerja Pendukung

1)        Fakultas Hukum (FH) : Penyuluhan Bahaya Narkoba di Kalangan Remaja disosialisasikan pada Siswa/i Kelas IX MTs Anwarul Hidayah, Desa Tanah Baru.

2)        Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) : Sosialisasi Perpajakan dan Sistem Keuangan Desa se-Kecamatan Pakisjaya.

3)        Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) : Sosialisasi Pemilih Muda Pemilihan Umum 2019 disosialisasikan pada Siswa/i Kelas XII SMA Anwarul Hidayah, Desa Tanah Baru.

4)        Fakultas Agama Islam (FAI) : Pengembangan KBM Sekolah di MI Al-Amin, Desa Tanah Baru.

5)        Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) : Belajar bersama anak – anak yang putus sekolah dan Senam Kebugaran Jasmani ibu-ibu Desa Tanah Baru.

6)        Fakultas Pertanian (FAPERTA) : Penanaman Bibit Pohon di Sekolah (SDN Tanah Baru III dan SMA Anwarul Hidayah).

7)        Fakultas Ilmu Komputer (FASILKOM) : Sosialisasi Internet Positif pada Siswa/i MTs Anwarul Hidayah.

8)        Fakultas Teknik (FT) : Pembuatan Papan Nama Gang.

9)        Program Studi Ilmu Pemerintahan : Analisis SWOT Desa Tanah Baru.

10)     Perayaan HUT Kemerdekaan RI Ke-73 dengan mengadakan lomba panjat pinang, balap karung, balap kelereng, makan kerupuk, dan lain-lain.

4.   Dokumentasi

Mengajar di Lembaga Pendidikan SDN Tanah Baru II dan MI Al-Amin

Mengadakan Rumah Belajar, Latihan Taekwondo, dan Latihan Sepakbola.

Sosialisasi Motivasi Belajar pada Siswa/I SDN Tanah Baru III.

Penyuluhan UMKM Kecamatan Pakisjaya

Sosialisasi Menabung Sejak Dini

Pendampingan Imunisasi Difteri

Pendampingan Kegiatan Posyandu

Senam Kebugaran

Program Kesehatan Sekolah di SDN Tanah Baru III

Kerja Bakti membersihkan saluran irigasi

Pembagian dan Penanaman Bibit Pohon pada masyarakat

Pembuatan dan Pemasangan Papan Nama Gang & Madrasah

Penyuluhan Bahaya Narkoba di Kalangan Remaja

Sosialisasi Perpajakan dan Sistem Keuangan Desa se-Kecamatan Pakisjaya.

Sosialisasi Pemilih Muda Pemilu 2019

Pengembangan KBM Sekolah di MI Al-Amin

Penanaman Bibit Pohon di Sekolah

Sosialisasi Internet Positif

Wawancara Analisis SWOT Desa Tanah Baru.

Perayaan HUT Kemerdekaan RI Ke-73

Suasana Desa Tanahbaru

Akun Instagram @kkntanahbaru2018

Keywords: KKN, Program Kerja KKN, Desa Tanah Baru, Tanahbaru, Pakisjaya, KKN UNSIKA 2018, Posdaya, KKN Tematik, Bugis Selatan, Bugis Utara, Dusun Kamal, SMA Anwarul Hidayah, Universitas Singaperbangsa Karawang.